Makna Crop circle dan Beringin Istana Yogya roboh pertanda Bencana

Permadi (okezone.com)
Polemik soal Crop Circle Sleman dan Bantul masih terus saja menjadi pemberitaan nasional, munculnya tanda gambar aneh di area persawahan ditanggapi beragam oleh berbagai kalangan termasuk Paranormal Permadi.
Paranormal elite ini mengkaitkan munculnya simbol Cakra pada Crop Circle Sleman dengan robohnya pohon Beringin di pelataran Istana Yogyakarta merupakan suatu tanda yang kurang baik yakni perlambang akan datangnya bencana besar.Paranormal Permadi tidak mau berpolemik mengenai asal muasal terbentuknya crop circle di Sleman dan Bantul, Yogyakarta. Apakah buatan manusia, alien, makhluk gaib, atau fenomena alam.

Dia hanya mencermati pola cakra yang ada di crop circle. Arah panah dalam pola crop circle ke Laut Selatan, menurut dia, memiliki makna tertentu. “Apakah itu buatan manusia, alam, atau alien, ini menunjukkan tanda bahwa akan terjadi bencana besar,” ujarnya seperti dikutip dari  okezone di Jakarta, Rabu (26/1/2011).

Laut Selatan, terang dia, merupakan tempat bersemayam Ratu Roro Kidul. Sosok mistis yang acapkali keberadaannya dikaitkan dengan eksistensi Keraton Yogyakarta dan Gunung Merapi. “Ratu kidul akan mulai menggerakan pasukannya untuk menghukum manusia laknat,” terkanya.

Permadi menjelaskan fenomena crop circle yang tidak berdiri sendiri. Tapi diikuti peristiwa robohnya pohon beringin di pelataran Istana Yogyakarta.

“Wringin di Istana Yogya roboh, alam sudah memberikan tanda. Pimpinan nasional akan jatuh atau ada menteri meninggal, itu pertanda. Rakyat lebih tahu mengenai tanda-tanda alam ini,” tegasnya.

Silahkan Baca Info Terkait